Tuesday, February 12, 2019

PENGETAHUAN TENTANG OTAK


PENGETAHUAN TENTANG OTAK

BAGIAN 1.
*OTAK SADAR* dan *OTAK BAWAH SADAR*

Otak adalah salah satu karunia TUHAN YME yg luarbiasa kepada manusia. Semua gerak tubuh kita, ucapan dan perbuatan, adalah buah dari apa yg kita pikirkan. Pikiran dan hati, adalah rahasia besar yg sedikit kita ketahui. Allah berikan pikiran dan hati yang sama kepada manusia, namun dengan sifat dan potensi yg beraneka, yang unik untuk setiap individu. Maha Suci Allah, yang memberikan *kesempatan yang sama* agar setiap kita BERHASIL, SUKSES, dan BAHAGIA.
Apakah kita lahir dari ortu sederhana atau kaya raya, ataukah kita tinggal di desa atau di kota, atau kita hanya makan bangku SD atau lulusan S3 luar negeri, punya profesi sebagai petani, pegawai atau pedagang; semua kita diberi kesempatan YANG SAMA.

Jadi untuk sukses, bahagia dan kaya adalah hak kita semua. Keyakinan ini, yang kita tanam dalam pikiran kita, adalah salah satu modal utama untuk sukses.

Saya sudah punya pikiran yang positif, punya target, bersemangat untuk mencapai ya dan sudah bekerja keras untuk itu. Tapi kok belum sukses juga? Tapi kok belum kaya juga? Tapi kok bla bla bla... Apakah anda pernah berpikir demikian? Jangan khawatir, banyak temannya 😀.

Jadi yang jadi pertanyaan diantaranya adalah:
📌 Bagaimana cara menanam mind set sukses itu?
📌 Apa tandanya bahwa pikiran sukses itu sudah tertanam?
📌 Pikiran yang mana?
📌 Apa efek nya yang secara nyata bisa kita lihat?
📌 Potensi apa saja yg bisa kita gali?

 Dan masih banyak pertanyaan yang lain.

Adapun cara kerja otak ada 2.
Otak sadar dan otak bawah sadar.
Berikut kita bahas penjabarannya.
*OTAK SADAR* dan *OTAK BAWAH SADAR*

Para pakar membagi otak kita dalam beberapa kategori, diantaranya:

1. OTAK SADAR,

Yakni potensi otak yang kita pakai untuk berpikir rasional, logis, analisis, ego... Intinya otak yang sehari2 kita pakai untuk BERPIKIR secara sadar. Baik itu *otak kanan* (yg suka warna, imajinasi, berpikir global, tidak runtut, dsb) ataupun *otak kiri* (yg suka data, sistematis, detil, rasional, dsb).

Sebagai contoh adalah ketika anda pertama kali belajar menyetir mobil. Anda akan berpikir dulu, oh saya harus masuk gigi netral dulu sebelum menghidupkan mesin, lalu setelah mesin hidup lihat depan, belakang, kanan kiri lewat spion. Baru setelah aman, masukkan gigi 1, lalu tekan pedal gas sambil lepaskan kopling secara perlahan, sampai mobil berjalan, dan seterusnya.....
Wuihhh...jalan seratus meter aja, keringat sudah bercucuran 😁😣

Tiap langkah kita akan berpikir, baru kemudian kita lakukan. Apa yang anda rasakan? Lambat, stress, capek, tidak lancar, penuh kerja keras, khawatir, banyak salah, dsb. Betul begitu?

Lalu bagaimana ketika anda sudah lancar? Anda hampir "tidak pernah berpikir" kan? *Sebenarnya anda hanya memindahkan proses itu dari otak sadar ke otak bawah sadar*, seperti mesin yang tadinya berjalan manual kemudian kita rubah menjadi otomatis dg memasang komputer dan meng install program nya. Jadi otak sadar ini adalah tempat pembentukan "sesuatu" yang ingin kita install atau tanam ke dalam otak bawah sadar kita. Setelah dia ter install, maka proses akan bekerja secara otomatis.
Otak sadar ini bekerja pada *frekuensi beta*, yakni saat kita sadar sepenuhnya, saat kita beraktivitas normal sehari hari, bekerja belajar bersosial dan sebagainya. *Apa yang kita pikirkan terus menerus*, kita jadikan kebiasaan, kita sangat yakini kebenaran nya, pengalaman masa kecil atau masa lalu, atau pengalaman yang sangat emosional, yang tadinya kita pikirkan atau kita tangkap dengan otak sadar, akan masuk secara otomatis ke dalam otak bawah sadar.

Otak sadar ini punya potensi berkisar 8% dari keseluruhan potensi otak manusia. Jadi masih ada sekitar 88% potensi yang terpendam dalam bagian otak bawah sadar.
 Bisa terbayang seberapa besar potensi itu? Dan bagaimana efeknya terhadap kehidupan kita?


2. OTAK BAWAH SADAR

Otak bawah sadar (sub-conscious mind) memiliki potensi yg jauh lebih besar daripada otak sadar (conscious mind), yakni 82% dari total potensi otak manusia. Sayangnya, ilmu tentang bagaimana memanfaatkan potensi nya tidak diajarkan disekolah.

Otak sadar hanya bekerja saat kita sadar/bangun/terjaga, sementara otak bawah sadar bekerja 24jam sehari. Bahkan semua organ kita digerakkan juga oleh otak bawah sadar.

Secara ringkas, Otak Bawah Sadar berfungsi memproses:
1. Kebiasaan
2. Perasaan
3. Memori jangka panjang
4. Keyakinan
5. Citra diri / kepribadian

Kalau otak sadar bersifat memilih, maka otak bawah sadar tidak memilih, tetapi hanya menerima dan melaksanakan. Apa saja program atau instruksi yang dimasukkan dari otak sadar ke otak bawah sadar akan diterima dan dilaksanakan, tidak mengenal benar atau salah, baik atau buruk, bahkan tidak peduli apakah itu hanya khayalan atau sungguhan, baru rencana atau sudah terjadi.

Saat anda memasukkan program "badan saya segar, sehat dan kuat", maka otak bawah sadar akan melaksanakan instruksi tersebut, membuat semua hal yang mungkin untuk mewujudkan nya. Tiba2 anda tertarik untuk membaca artikel tentang kesehatan, menjadi rajin untuk olahraga, sangat peduli dan hati2 terhadap makanan yang tidak sehat, teman yg biasanya tidak pernah mengajak joging tiba2 mengajak anda lari pagi, bahkan otot2 tubuhpun akan bereaksi sehingga benar2 menjadi lebih segar, sehat dan kuat.

Saat anda masukkan program "saya bekerja di perusahaan minyak, di kota A, dengan gaji sekian ribu US$", maka secara ajaib email anda akan di banjiri tawaran pekerjaan, dari perusahaan minyak! Tentunya kalau memang profesi anda disitu.

Atau kadang anda hanya punya keinginan simpel, "saya kangen dengan kawan SD dulu, sahabat sebangku, dimana ya dia sekarang?" Keesokan harinya, saat anda pesan gojek, ternyata sang driver adalah dia, kawan SD anda itu!!!

Semua akan berjalan otomatis. Effortlessly... Nyaris tanpa usaha yang berarti. Semua "melayani" anda!!!  Ajaib!!!

Sadar atau tidak selama ini anda sudah memasukkan banyak program. Mungkin ada yg sesuai keinginan sadar anda, tetapi ada atau bahkan banyak yang justru menyabotase keinginan sadar  anda.

Misal anda sangat sayang kepada pasangan anda dan ingin rumah tangga anda bahagia, tapi otak bawah sadar anda penuh dengan pikiran negatif, termasuk terhadap pasangan anda. Akibatnya, seringkali tanpa sadar anda akan menyakiti perasaannya, meremehkannya, lisan anda sering menghinanya, sulit menerima kesalahannya, dan sebagainya. Ujung-ujungnya bukannya keharmonisan yg anda dapatkan, tapi malah keluarga anda bagaikan PILKADA ataupun PILPRES yang panas, ruwet, penuh intrik kampanye hitam dan hoax,  menguras energi, dan siapapun yang menang meninggalkan bekas luka yang dalam 😣.
Dan sebaliknya, ketika otak bawah sadar anda sejalan dan selaras dengan keinginan sadar anda, maka semua hal akan meng harmonisasikan diri nya, menyelaraskan dengan keinginan bawah sadar anda, si dia akan menjadi semakin pengertian, bertambah sayang, hati anda pun lapang, sehingga membuat anda semakin menunjukkan rasa cinta kepada pasangan dalam ucapan dan perbuatan anda, sehingga keluarga yang bahagia, sakinah, mawaddah wa rahmah pun menjadi terwujud.

Kok bisa begitu?
Bagaimana cara kerjanya?
Bagaimana membuat program yg betul?


3.  GELOMBANG OTAK

Dunia kita ini penuh dengan gelombang elektromagnetik; misalnya gelombang televisi, gelombang operator seluler/handphone, gelombang radio, gelombang walkie talkie, dsb. Sebuah gelombang akan bisa diterima atau bereaksi ketika ditangkap oleh alat yg pas, yang mampu menerima gelombang yg dipancarkan dan dirubah menjadi sesuatu yang bisa diterima indra manusia. Gelombang televisi akan berguna ketika punya televisi dan ditangkap, ditayangkan dalam bentuk gambar dan suara. Kalau gelombang handphone tidak bisa diterima oleh televisi kita, tapi hanya bisa diterima oleh handphone kita. Begitu cara kerjanya secara garis besar.
Masing2 gelombang tersebut punya frekuensi yang berbeda.

Dan pada dasarnya, semua benda punya frekuensi yang berbeda beda juga. Contoh: saat pelajaran tentang garputala di SD dulu, ketika garputala A digetarkan maka ketika didekat kan dengan garputala B yang punya frekuensi yang sama, maka garputala B secara otomatis akan ikut bergetar.

Demikian juga dengan otak kita. Dia memancarkan gelombang dengan frekuensi tertentu. Ada dua gelombang disini, yakni:
A. gelombang otak itu sendiri (yg terjadi karena proses yg bekerja di dalamnya) dan
B. gelombang yang 'dipancarkan' oleh otak.

Kita bahas gelombang yang A dulu.
Ada 4 kondisi atau gelombang otak kita:

1. *BETA* , yakni ketika otak bekerja pada frekuensi 12-25 hertz. Kondisi ketika otak kita sedang 'sibuk', kita sedang terjaga sepenuhnya, dengan konsentrasi penuh, saat melakukan aktivitas bekerja, bermain, berbelanja, berolahraga, dsb.

2. *ALFA* , yakni ketika frekuensi gelombang otak kita turun menjadi sekitar 8-12 harta. Kondisi kita sedang terjaga tetapi santai, rileks, seperti saat menjelang tidur, saat bersantai ditahan yang luas dan sejuk, saat berdoa, dll.

3. *THETA*, yakni ketika frekuensi gelombang otak kita turun lagi menjadi 4-7 Hz, saat kita terkantuk, saat sholat khusyu', saat orang bermeditasi.

4. *DELTA*, yakni gelombang otak paling rendah utk manusia yg hidup, frekuensi 0.4-4 Hz, ketika kita tidur pulas.

Semua kita mengalami semua kondisi otak tersebut.

Otak bawah sadar bekerja di gelombang ALFA dan THETA. Tabir penutup antara otak sadar dan otak bawah sadar (RAS) akan terbuka di frekuensi ini. Untuk mem'program' otak bawah sadar kita harus masuk minimal ke kondisi ALFA.

Teknik hipnosis, NLP, NAC, terapi psikologi, dan banyak lagi yang sejenis bekerja di frekuensi ini.

Karena kita semua mengalami kondisi2 tersebut, otomatis kita juga secara tidak sadar sudah memprogram otak bawah sadar kita. Ini yang perlu dirubah, bagaimana caranya agar kita ~secara sadar~ memprogram otak bawah sadar untuk tujuan kemaslahatan hidup kita??

Sebelum itu, kita harus tahu bagaimana rasanya ketika kita berada dalam kondisi Alfa. Sehingga ketika paham, kita bisa menginstall apapun dan kapanpun kita mau.

Mari kita praktekkan:
1. Cari tempat yang tenang, misal di kamar tidur anda. Siapkan kondisi tubuh dan pakaian anda yang nyaman.
2. Buka / cari suara relaksasi yg banyak di youtube/google
3. Keraskan volume nya yang cukup agar anda bisa mendengar dengan jelas, tapi tidak terlalu keras./gunakan headset
4. Duduk atau rebahkan diri anda di alas yang nyaman, lalu dengarkan suara alam yang anda putar tadi.
5. Relaksasikan semua anggota tubuh, bebaskan pikiran anda, tarik nafas dalam dalam secara teratur sebanyak 10x, rasakan semua otot anda menjadi rileks.
6. Bayangkan anda sedang berlibur ke sebuah kampung. Anda sedang duduk duduk atau rebahan ditepi sebuah sungai. Sekitar jam 6 pagi, langit cerah, udara sejuk. Bayangkan apa yang anda rasakan saat itu, sambil terus mendengarkan suara gemericik air yg anda mainkan tadi. Tahan kondisi ini selama 5 menit. Dan rasakan bagaimana perasaan anda.
7. Setelah anda merasa nyaman, silakan berhenti dan ulangi lagi setelah melakukan aktivitas lain sejenak.


4. VIBRASI OTAK

Pada materi diatas kita sudah bahas tentang gelombang otak, yakni "tingkat kesibukan" otak kita.
Sekarang kita akan pelajari tentang VIBRASI otak, yakni gelombang yang dipancarkan KELUAR dari otak kita.
Saya pernah menjemput ibu di bandara, Soeta, tapi lupa untuk menanyakan no penerbangan dan jam nya. Saat saya hubungi, no hp ibu sudah mati. Akhirnya saya pergi saja ke bandara, dari pagi. Setiap ada pesawat mendarat saya siap di pintu keluar. Tapi belum juga bertemu beliau. Hingga saya hampir putus asa dan mau pulang. Saat ashar saya sholat, lalu berdoa berharap ibu menelpon saya. Baru saja saya berdiri, ada telepon masuk dari nomor yg tidak terdaftar. Saya angkat, ternyata... Ibu! Hp beliau low bat, sehingga harus pinjam petugas bandara utk menghubungi saya.
Saya yakin setiap kita pernah mempunyai pengalaman semacam itu.
Seperti yang kita sudah singgung, tentang garpu tala, bahwa setiap benda mempunyai frekuensi gelombang tertentu. Kalau ada benda lain yang bergetar atau memancarkan gelombang dengan frekuensi yang sama, maka benda tersebut akan ikut bergetar, tanpa disentuh.
Gelombang tertentu hanya bisa ditangkap oleh alat tertentu, misal: gelombang radio hanya bisa ditangkap oleh radio. Bahkan ada yang lebih spesifik, seperti HP, ketika menelepon nomor tertentu, maka hanya nomor itu yang bisa menangkap gelombang yang kita kirim lewat HP.
Saat ke jepang, saya lihat teknologi utk mengemudikan pesawat dengan pikiran. Ada semacam helm khusus dengan antena, yg dipakai oleh si pengendali dan berfungsi memperkuat gelombang otak yang dipancarkan nya, sehingga bisa ditangkap oleh pesawat. Ketika si pengendali "berpikir" - belok kanan-, maka pesawat pun akan berbelok ke kanan.
Demikian juga dengan otak kita.
Dia mengeluarkan getaran2, yang akan ditangkap oleh orang yang memiliki frekuensi getaran yang sama. Itulah kenapa, seseorang biasanya berkumpul dengan orang yang "sejenis". Bahkan Nabi shallallahu alaihi wa salam pernah bersabda yang artinya "seseorang itu sesuai agama temannya". Baik tidak nya seseorang diantara cara melihat nya adalah dengan melihat siapa saja temannya. Dengan siapa saja biasanya dia berkumpul!
Semua kita memiliki gelombang itu, frekuensi nya berbeda2 sesuai dengan apa yang ada di pikiran kita. Ada yang sifatnya jangka panjang, ada yang jangka pendek. Masih ingat apa saja isi otak bawah sadar kita kan?
Itulah the *Law of Attraction*, hukum tarik menarik, yang berlaku universal di alam semesta ini. Sesuatu akan menarik yang sejenis. Suatu gelombang akan menarik sesuatu yang berfrekuensi sama.
Lalu bagaimana memprogram pikiran kita, otak bawah sadar kita, agar selaras dengan yang kita inginkan?
Sadar kah anda bahwa banyak hal yang sangat kontradiktif diluar sana, yang sudah terlanjur kita yakini dan masuk dalam otak bawah sadar, sehingga membuat kita menjadi apa yang saat ini kita dapati diri kita.
"Sekolah yang pinter, biar gampang dapat kerja "
" Ijazah cuma SMA , mau ngapain kamu? Yang sarjana aja pengangguran aja banyak.
Ada kalanya kita menginginkan sesuatu,_otak sadar kita yang ingin_; tapi otak bawah sadar kita tidak ingin. Siapa yang menang??
Dalam sebuah Hadits qudsi yang inshaAllah shahih, Allah Subhanahu wata’ala berfirman yang artinya, "Aku adalah sesuatu prasangka hamba Ku. Kalau hamba Ku *menyangka aku baik*, maka *dia akan dapati Aku baik*. Tapi kalau hamba Ku menyangka yang sebaliknya maka dia akan dapati Aku seperti yang di sangkakan nya".
Pertanyaan : dimana letak Prasangka? Di otak bawah sadar.
Jadi ketika anda berdoa minta ini Itu _dengan otak sadar_, tapi otak bawah sadar anda menolaknya, tidak percaya bahwa yang diminta itu bisa terjadi, maka siapa yang akan menang?
Lebih parah lagi, kadang anda bahkan tidak tahu apa yang diminta. Bingung mau minta apa. Otak bawah sadar anda juga bingung, kacau. Tidak tahu pengin apa. Kenapa?... Karena pikiran anda tidak fokus, terlalu sibuk berpikir, terlalu sibuk berprasangka, slalu dalam kondisi Beta.
Ketika anda masuk kondisi Alfa, inshaAllah anda akan bisa berpikir lebih jernih, bisa menentukan "doa yang tepat", mantap dengan apa yang anda inginkan, bisa memprogram dan memanfaatkan kekuatan otak bawah sadar anda. Kemudian anda bisa menentukan gelombang macam apa yang anda inginkan keluar dari otak anda, anda bisa tentukan vibrasi macam apa yang anda kehendaki agar bisa "dipancarkan ke semesta, dan ditangkap oleh orang yang tepat". Lalu dengan mekanisme alam semesta ,maka keinginan2 kita inshaAllah akan terwujud.
Bukankah Allah Jalla Wa 'Ala sudah berjanji, "berdoa lah niscaya akan Aku kabulkan!" Janji Allah itu PASTI. Jadi kalau doa Anda rasanya belum Allah kabulkan, silakan introspeksi diri. Boleh jadi salah satu alasannya adalah seperti yang saya jelaskan diatas.
*Jadi, hati hati dengan pikiran anda! Dia bisa membantu atau menghancurkan anda*

SELAMAT MENGGAPAI SUKSES.
*Semoga bermanfaat*

sumber:
group BUILDING THE DREAM

No comments:

Post a Comment